SABDO PANDITO RATU

dalam eika jawa dikenal satu unkapan yang berbunyi "sabdo pandito ratu tan keno wola-wali". secara harfiah, artinya adalah "ucapan pendeta(dan)raja, tidak boleh diulang-ulang".maknanya adalah bahwa seorang pemimpin harus konsekwen untuk melaksanakan atau mewujudkan apa yang telah diucapkan.apapun akibatnya.

dan sikap itu dinamakan bowolaksono"bisa madeg lan bisa ngleksanani saka ing kawitane pisan"(bisa mandiri dan bisa melaksanakan sejak dari awal)dalam dunia pewayangan sikap bowolaksonomempunyai nilai yang sangat tinggi sehingga harus diutamakan apa bila terpaksa harus berbenturan dengan nilai-nilai lain

kisah diusirnya sri rama dari kerajaan ayodya menjelang saat-saat penobatanya sebagai raja menggantikan ayahnya (prabu dasarata). adalah akibat etika bowolaksono yang harus dijunjung tinggi oleh prabu dasarata sebagai raja yang baik